Resensi Buku Anak " RESENSI CERITA ANAK POPULER 5 “

RESENSI CERITA ANAK POPULER 5

Nama : Novi Yulaila

NIM : A1D118116

Email : noviyulaila004@gmail.com

Identitas buku

Judul Buku :  Cerita Anak Populer 5

No. ISBN     :  978-979-774-348-2

Penusun      :  Tim AMA

Penerbit      :  AMA

Tahun          :  2009

Tebal           :   97 Halaman

Bahasa        :   Indonesia

Harga          :  Rp. 28.000

Kepengarangan

Buku ini merupakan buku yang di susun oleh tim AMA,  yang di terbitkan juga oleh AMA. Dalam buku ini memuat 4 cerita anak dengan unsur imajinatif yang cocok bagi anak-anak setingkat SD.

Ringkasan buku

Buku ini memuat cerita-cerita yang mengandung nilai moral bagi pembacanya. Cerita yang ada di dalam nya antara lain: “Anak Anjing Yang Rakus”, “Harimau Belajar Keterampilan”, “Konser Hutan”, Dan “Tiga Ekor Anak Kucing”

Cerita pertama berjudul Anak Anjing Yang Rakus, bercerita tentang aak anjing yang rakus, dia selalu mencari tulang di mana saja untuk dimakanya setiap hari, kalau tidak dia tidak akan bisa tidur. Hingga pada suatu hari ia menemukan tulang besar di tengah-tengah rerumputan, iya sangat senang. Ketika iya berjalan di tepi sungai iya melihat seekor anak anjing yang juga membawa tulang yang besar, iapun berusaha untuk mendapatan tulang dari anak anjing tersebut. Namun apapun yang di lakukannya anak anjing itu juga melakukan hal yang sama denganya, hingga akhirnya diapun menyerah dan memutuskan untuk menjatuhkan tulangnya agar anak anjing itu juga menjatukan tulangnya. Setelah ia menjatuhkan tulangnya ia baru sadar bahwa anak anjing itu hanya bayangan dirinya.

Cerita kedua berjudul Harimau Belajar Keterampilan, bercerita tentang harimau yang ingin belajar keterampilan,iapun lalu belajar keterampilan dengan kucing.Harimau belajar dengan giat, beberapa hari kemudian ia telah berhasil mempelajari banyak hal. Akan tetapi harimau malah menyalahgunakan keterampilanya untuk mengganggu hewan-hewan kecil seperto domba dan kelinci. Mendengar kelakuan harimau, kucingpun marah lalu kucing berkata “ jika kamu bisa menangkapku aku tidak akan ikut campur lagi denganapa yang kamu lakukan tetapi jika sebaliknya,kamu harus kembali ke hutan da n tidak bleh mengganggu hewan-hewan kecil lagi” harimau akhirnya setuju.Haimau tidak berhasil menangkap kucing, jadi harimau harus kembali ke hutan dan tidak mengganggu hewan-hewan kecil lagi

Cerita ketiga berjudul Konser Hutan, bercerita tentang beruang yang ingin mengadakan konser music,ia mengundang tean-temanya untuk bergabung dalam konsernya. Mereka bingung kenapa ketika mereka memainkan musik nya bersama-sama suaranya terdengar kacau, padahal ketika memainkanya sendiri-sendiri suaranya terdengar bagus. Akhirnya mereka bertanya kepada burung kepodang yang hebat menyanyi. Burug kepodangpun menjawab konser memerlukan kerja sama, nada tingi dan rendah harus selaras. Keselarasan itulah yang membuat music menjadi merdu. Dengan di pimpin burung kepodang konser beruang akhirnya berlangsung dengan sukses

Cerita keempat berjudul Tiga Ekor Anak Kucing, bercerita tentang ibu kucing memiliki tiga anak, anak tertua si belang, ke duasi putih dan yang paling kecil bernama si hitam. Si hitam selalu di kucilkan oleh kakaknya , karena tubuhnya kurus dan berbulu hitam. Meskipun demikian si hitam tidak perbnah memperdulikan hal tersebut. Bahkan ia sering membantu ibu kucing mengerjakan pekerjaan rumah, sementara itu si belang dan si putih tidak elakukan pekerjaan apapun. Setiap ada waktu si hitam sibuk mengejar capung, menangkap belalang dan belajar menangkap tikus. Suatu hari, seekor tikus melintas di depan ketika anak kucing tersebut, lalu merekapun mengejarnya namun si belang dan si putih tidak bisa menangkap, justru si belanglah yan berhasil menangkapnya, si belang dan si putih pun malu.Sejak saat itu ketiga kucing itu selalu bermain bersama dan belajar menangkap tikis.

Keempat cerita tersebut cocok dibaca untuk kalangan anak-anak karena cerita di dalamnya berisi pesan moral tentang kehidupan. Nilai yang terkandung merupakan nilai luhur seperti, Tidak boleh serahkah, tidak menyalahgunakan kemampuan, kerja sama dan tidak membeda-bedakan orang lain dari segifisik ataupun yang lain.

Kelebihan

Buku ini cocok untuk bacaan anak khususnya anak SD. Penggunaan bahasa dalam penyusunan cerita menggunakan bahasa yang mudah dipahami sehingga nilai dan pesan yang ingin disampaikan dapat diterima dengan mudah. Buku ini juga dilengkapi dengan gambar-gambar yang membuat anak tidak bosan dan merangsang anak untuk berimajinasi.

Kekurangan

Yang kurang menarik dari buku ini adalah  dari segi cover nya menurut saya warna nya kurang beragam, warnanya hanya di dominasi warna orange sehingga kurang menarik.