Resensi Buku Anak " Seri Dongeng Binatang Kisah Ayam Dan Elang “

RESENSI

Nama: Siti Mulkisyah

Nim: A1D118110

Email: sitimulkisya@gmail.com

Identitas buku

Judul: Seri Dongeng Binatang Kisah Ayam Dan Elang

Penulia: Endyas Wiguna

Penerbit: Bintang Indonesia Jakarta

Tebal: 24 halaman

Bahasa: Indonesia Dan Inggris

Sampul: Bilingual And Full Colour

Buku ini ditulis oleh Endyas Wiguna. dan merupakan buku terbitan bintang Indonesia Jakarta. Ilustrasi tim bintang Indonesia. Buku dongeng ini hak cipta nya dilindungi undang-undang. Tapi sayangnya dibuku tersebut tidak terdapat tahun terbitnya.

Buku ini menceritakan tentang Kisah Ayam Dan Elang. Siapa yang tidak tau cerita ini? Pasti kita pernah membaca dan mendengar ceritanya bukan? Buku ini termasuk sastra tradisional yaitu fabel. Buku yang menceritakan tentang dongeng Kisah Ayam Dan Elang sangat lah cocok untuk menjadi dongeng literasi anak-anak. Bukan hanya isi buku dan warnanya menarik tetapi nilai yang terkandung didalamnya sangat berguna  dalam kehidupan.

Buku kumpulan dongeng Kisah Ayam dan Elang dapat dijadikan salah satu buku pilihan orang tua dalam membacakan dongeng sebelum tidur bagi anak-anaknya. Dan bagi para guru untuk bercerita disekolah.

Buku ini menyajikan kisah tentang Kisah Ayam dan Elang bagaimana sikap ayam dan elang,  menceritakan tetang kesombongan ayam jago karna telah merasa diriya memiliki bulu yang sangat indah suatu ketika jago bertemu ayam jantan dari hutan sebelah, lalu jago dengan sombongnya menegur  ayam jantan tersebut.

alur yang dibuat penulis Endyas Wiguna ini sangat menarik, sehingga sih pembaca tidak akan bosan, dan bahasa nya ada dua yaitu bahasa Indonesia dan bahasa inggris,. Ketika membaca buku ini, pembaca akan disambut cerita ayam dan elang. Kisah ayam dan elang yang membuat sih pembaca akan kesal dengan karakter sih ayam jago karna memiliki sifat sombong yang luar biasa merasa dirinya paling kuat dan hebat, suatu ketika ada ayam jantan dari hutan sebelah hendak kehutan tersebut untuk menyampaikan pesan dari pemimpinnya tapi terhalang oleh ayam jago, langsung ayam jago menganjak bertarung karna permintaanya tidak dipenuhi lansung terjadi pertarungan ayam jantan hutan sebelah tersebut tidak dapat mengalahkan ayam jago, ayam jago merasa lebih hebat dan bertambahlah kesombongannya, dan tiba-tiba datang burung elang yang ekpresi dengan wajah yang sangat marah, lalu mengajak ayam jago bertarung, dan elang mencengkram tubuh jago akhirnya jago tersungkur dan tak berkutik.

Pesan moral: ketika kita memiliki perbedaan, perbedaan itu bukanlah yang membuat kita sombong. Perbedaan itu untuk dipersatukan bukan untuk bercerai berai. Kedua dengan kesombongan kita tidak akan mendapatkan rasa kasih sayang dan melengkapi antara satu dengan yang lain. Ketiga rasa kesombongan  telah menyebabkan kejatuhan.

Buku ini memiliki beberapa keunggulan yaitu, diantaranya ialah bahasa yang digunakan sederhana dan mudah mengerti , selain itu buku ini disertai dengan ilustrasi sehingga dapat menarik minat baca , dengan adanya ilustrasi mereka tidak cepat bosan, dan juga keunggulannya yaitu menggunakan dua bahasa yaitu bahasa indinesia dan bahasa inggris, dan yang disampaikan buku ini banyak nilai-nilai yang terkadung.

Akan tetapi buku ini memiliki kelemahan yaitu, cerita ini sudah tidak asing ditelinga orang, jadi jika seorang mendengar cerita dongeng maka orang tersebut bakalan tidak ingin tahu lagi karna sudah mengetahuinya. Kisah-kisah yang disampaikan ini sudah familiar.