Halaman

Selasa, 08 Oktober 2019

Resensi Buku Anak " seri dongeng binatang bangau dan kura-kura “


RESENSI
Nama: Dufi harpinda
Nim: A1D118142


Identitas buku
Judul; seri dongeng binatang bangau dan kura-kura
Penyusun: endyas wiguna
Penerbit: bintang Indonesia Jakarta
Tebal: 24 halaman
Bahasa: Indonesia dan inggris
Buku ini disusun oleh endyas wiguna . dan merupakan buku terbitan bintang Indonesia Jakarta. Ilustrasi tim bintang Indonesia. Buku dongeng ini hak cipta nya dilindungi undang-undang. Tapi sayangnya buku tersebut tidak tedapat tahun terbitnya.
Buku ini menceritakan tentang bangau dan kura-kura. Siapa yang tidak tau cerita ini? Pasti kita pernah membacaa dan mendengar ceritanya bukan? Buku ini termasuk sastra tradisional yaitu fabel. Buku yang menceritakan tentang dongeng bangan dan kura-kura sangat lah cocok untuk menjadi dongeng literasi anak-anak. Bukan hanya isi buku dan warna nya menarik tetapi nilai yang terkandung didalamnya sangat berguna  dalam kehidupan.
Buku kumpulan dongeng bangau dan kura-kura dapat dijadikan salah satu buku pilihan orang tua dalam membacakan dongeng sebelum tidur bagi anak-anaknya.
Buku ini menyajikan kisah kisah tentang bangau dan kura-kura bagaimana sikap bangau dan kura-kura,  berisikan makna atau arti persahabatan yang sesungguhnya, dan kura-kura yang tidak bisa menahan emosinya dikarenakan ditertawakan oleh monyet dan kura-kura pun mendapat akibat karna tidak mendengar perkataan bangau sebelumnya.
Ketika membaca buku ini, pembaca akan disambut cerita bangau dan kura-kura.   Bangau dan kura-kura bersahabat dan tinggal bersam ditepi danan,  namun datanglah musih kemarau hujan tak kunjung dating. Dengan berat hati Bangau yang akan pergi meninggalkan kura-kura mendengar tersebut kura-kura merasa sedih, dan dengan berat hati pula bangau tidak ingin sebenarnya meninggalkan kura-kura, tapi kamu tidak bisa terbang kura-kura seperti kami, dan kura kura pun berpikir keras bagaimana solusinya, dan kura-kura pun menemukan ide, yaitu Akhirnya para bangau itu pun mencari batang kayu dan memberikannya kepada kura-kura.”untuk apa batang kayu ini?”Tanya bangau. “Begini, kalian berdua gigit ujung masing-masing kayu ini dengan paruh kalian, dan aku akan mengigit bagian tengahnya,”si kura-kura menjelaskan. Para bangau pun sepertinya mengerti ide dari si kura-kura. “Baiklah, kita akan mencoba, tapi kamu harus berjanji untuk tidak berbicara saat kita terbang,”kata para bangau memperingatkan kura-kura. Kura-kura menyetujuinya dan akhirnya mereka pun bisa terbang bersama-sama.
Ketika mereka terbang melintasi hutan, sekawanan monyet tertawa terbahak-bahak melihat apa yang sedang di lakukan kura-kura dan bangau. Merasa diejek oleh para monyet, kura-kura pun marah dan mencoba mengeluarkan kata-kata. Akan tertapi, ketika kura-kura membuka mulutnya, gigitan ke kayu itu lepas dan tubuh kura-kura akhirnya jatuh ke tanah. Para bangau pun tetep melanjutkan perjalanan mereka dan terbang meninggalkan kura-kura.
Melalui alur cerita yang telah dibuat endyas wiguna mengambarkan betapa eratnya persahabatan mereka tetapi kemudian hari kura-kura tidak bisa menahan emosinya
Pesan moral yang terdapat dalam buku ini yaitu ketika kita sedang direndahkan diremehkan, dihina orang, kita harus bersabar jangan cepat marah, karna dengan kemarahan akibatnya akan fatal.
Buku ini memiliki beberapa keunggulan yaitu, diantaranya ialah bahasa yang digunakan sederhana dan mudah mengerti , selain itu buku ini disertai dengan ilustrasi sehingga dapat menarik minat baca , dengan adanya ilustrasi mereka tidak cepat bosan, dan juga keunggulannya yaitu menggunakan dua bahasa yaitu bahasa indinesia dan bahasa inggris, dan yang disampaikan buku ini banyak nilai-nilai yang terkadung.
Akan tetapi buku ini memiliki kelemahan yaitu, cerita ini sudah tidak asing ditelinga orang, jadi jika seorang mendengar cerita dongeng maka orang tersebut bakalan tidak ingin tahu lagi karna sudah mengetahuinya. Kisah-kisah yang disampaikan ini sudah familiar.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar